Awas, penipuan dengan mandiri e-cash di OLX.
Disini saya mau cerita sedikit pengalaman saat menjual barang second di toko online OLX. Buat kalian yang masih awam dengan hal-hal yang berhubungan dengan transfer uang antar bank yang berbeda seperti saya, ada baiknya anda lebih berhati-hati. Jika ada pembeli yang ingin membayar dengan mandiri e-cash atau mandiri bisnis segera sadari bahwa itu adalah penipu. Ya, kalau saya jika sudah mendengar kata via mandiri bla bla bla saya sudah curiga. Disini saya ada sedikit ciri-ciri yang cenderung ke arah penipuan.
Dari beberapa penipu yang saya hadapi mereka memiliki ciri-ciri sebagai berikut,
- Biasanya mereka menghubungi melalui whatsapp, dengan photo profil yang meyakinkan. Dalam kasus saya mereka ada yang menggunakan photo tentara,
- Pembelinya ada diluar daerah atau daerahnya jauh dari tempat tinggal anda.
- Tidak menanyakan kondisi barang secara detail, biasanya cuma nanya harga dan ada tidaknya barang.
- Ketika kita sudah memberikan no rek dan meminta mereka untuk transfer uangnya, mereka akan mengarahkan kita untuk menggunakan mandiri e-cash dan sejenisnya. Nah, jika ini sudah terjadi anda harus mulai waspada dan curiga.
- Biasanya jika anda bilang anda tidak tahu tentang mandiri e-cash ini anda akan menjadi sasaran empuk bagi penipu, penipu akan langsung menelpon anda dan menjelaskan cara transfer dengan metode tersebut dan meyakinkan anda.
- Si penipu ini akan menyuruh anda untuk mencari atm terdekat untuk mengambil uang di atm mandiri. Dan walaupun kondisinya sudah malam dan atmnya jauh dia akan terus meminta anda kesana dengan berbagai alasan.
- Jika anda sudah memberikan no rek ke penipu tersebut lalu si penipu tersebut bilang sudah transfer ke rek anda dan menyertakan bukti transfer jangan percaya dulu. Bisa jadi itu struk buatannya dia.
- Terakhir adalah si penipu ini sangat mengganggu. Mereka bisa menghubungi anda setiap waktu untuk menyuruh anda menerima uang di atm terdekat.
Jika anda berjualan online ada baiknya konsultasikan kepada rekan atau orang-orang terdekat anda apabila anda tidak mengetahui metode transfer yang digunakan oleh pembeli. Dijaman yang semakin maju ini ada banyak metode penipuan yang digunakan oleh penipu, apalagi ada fitur-fitur baru yang diperkenalkan oleh pihak bank untuk mempermudah nasabahnya. Disamping itu kurangnya sosialisasi tentang fitur tersebut ke masyarakat membuat peluang si penipu terbuka lebar. Bagi mereka yang sudah sering menggunakan atau melakukan transaksi dengan fitur/metode tersebut sih tidak masalah, lalu bagaimana untuk yang tidak pernah sama sekali? seperti saya. Ketika saya menjual sepatu di lapak online OLX sudah 6x mungkin lebih para penipu yang berbeda menghubungi saya dan menyamar menjadi pembeli. Mereka bertanya layaknya pembeli pada umumnya dan seperti meneror saya ketika sudah deal. Jadi gini, kemarin pas pertengahan Bulan Juli 2017 saya jual sepatu vanz di OLX, kondisi barang masih bagus dan jarang dipake karena ukuran sepatu kegedan di kaki saya jadi ya saya jual aja, karena saat itu saya juga mau beli sepatu pantofel untuk keperluan di kampus. Siang hari saya posting barang saya dan sorenya sudah ada yang contact saya di WA.
NB. UNTUK NO TLP SI PENIPU INI SUDAH SAYA BLOCK DAN SAYA DELETE CHATNYA KARENA KESAL.
Penipu : “gan barangnya masih ada?”
Saya : “masih gan”
Setelah dia tau kalau barangnya masih ada, dia langsung bertanya harga dan anehnya dia tidak ada menawar
Penipu : “dijual berapa gan?”
Saya : “Rp.450 ribu boss”
Penipu : “OK gan, deal ya.. saya transfer uangnya sekarang.
Setelah itu dia meminta no rek saya, saya pun mengirim rek saya ke dia tanpa curiga. Dan untuk lebih meyakinkan penjual (saya) dia mengirimkan foto KTP nya, entah itu KTP siapa tapi saya rasa itu KTP palsu untuk mengelabuhi saya. Dan saya menjadi yakin kalau orang ini benar-benar pembeli. Disaat sebelum deal dengan pembeli 1 ada pembeli lagi yang contact saya dan menanyakan sepatu tersebut. Dan lucunya ketika saya bilang bahwa sepatunya sudah deal dengan pembeli yang pertama dia ngasi tau ke saya :
Pembeli 2 : "hati-hati gan kalau ada yang bayar dengan mandiri e-cash"
Nah, saat itu juga saya mulai berfikir ini maksudnya apa ya? Karena sudah lama saya gak jualan barang bekas di OLX dan tidak update tentang isu-isu serta perkembangan OLX saat ini. Ketika saya jawab “ok boss saya minta dia untuk transfer ke rek saya” si calon pembeli itu menjawab dengan bahagia dan sedikit kecewa “mantaps gan (isi 2 emot senyum).
Lho kok aneh, saya bertanya pada diri sendiri. Ini seperti dia memperingatkan saya dan seakan dia tahu apa yang akan terjadi. Jadi saya asumsikan bahwa si calon pembeli 2 ini juga adalah penipu yang terlambat.
Oke lanjut lagi ke pembeli yang pertama, setalah pembeli 2 mengingatkan saya tentang metode mandiri e-cash, dengan benar kata-kata si calon pembeli 2 ini menjadi kenyataan. Si pembeli 1 ini meminta untuk menggunakan mandiri e-cash dan mengambil uangnya di atm mandiri terdekat. Walaupun saya sudah kasi tau kalua saya cuma mau via transfer tapi si pembeli ini ngotot dengan beribu alasan lebih mudah lah lebih cepatlah dan lain lain. Pada saat itu saya bilang tidak tau tentang metode tersebut dan si pembeli ini menelpon saya. Saya biarkan dia ngoceh sendiri di tlp menjelaskan cara mengambil uang di atm dengan panduannya, sedangkan saya langsung bertanya ke kakak saya tentang mandiri e-cash dan seketika kakak saya bilang JANGAN!!! Karena dia sudah tau tentang modus itu. Kakak saya memberikan sedikit saran untuk saya, agar saya lebih ngotot untuk nyuruh si pembeli itu transfer saja, “ngapain kamu repot-repot pergi ke atm? Suruh dia transfer!! Kalau tidak mau block saja kontaknya” tegas dia dengan nada agak tinggi.
Lalu kembali si pembeli ini menelpon saya tetapi saya reject dan langsung saya block dan delete chatnya. Berikut adalah bukti ktp yang dia kirim.
|
ktp palsu si penipu |
Setelah kejadian tersebut saya mulai waspada pada pembeli selanjutnya, dan satu persatu calon pembeli menggunakan modus yang sama dating tanpa henti, ketika sudah deal dan akan mentransfer uangnya dia menggiring saya untuk menggunakan mandiri e-cash. Seketika itu saya hanya read saja pesannya dan dia pun terus meneror tetapi saya abikan saja. Singkat cerita sampai ke pembeli no 6 ini.
Calon pembeli ini sepertinya sudah lebih lama berkarir sebagai penipu, dengan sedikit basa basi tentang barang jualan saya dan menawar harga, dia langsung menyetujui serta meminta no rek saya. Disitu saya meminta agar dia transfer saja atau cod biar sama-sama enak tapi dia memotong dan bilang sy transfer via mandiri bisnis. Selang beberapa saat saya kaget dan dibuat bingung ketika si pembeli ini mengirimkan bukti transfer. Karena sudah bosan mendengar kata-kata mandiri e-cash saya pun curiga kalau ini juga adalah penipuan walaupun dia menggunakan mandiri bisnis yang terdengar agak meyakinkan. Setelah itu dia mulai meneror saya dengan menelpon dan spam chat “P” di room chat. Saya pun dibuat bingung, apakah ini benar atau Cuma penipuan? Disatu sisi saya yakin karena dia sudah melampirkan bukti transfer. Saat itu juga saya langsung googling dan didapatlah kenyataan kalau bukti transfer itu adalah palsu.
Kenyataan dan kondisi:
1. Bank saya BNI
2. Bank Mandiri hanya bisa mengirim uang e-cash ke sesama Bank Mandiri.
Dia juga membuat alasan uangnya harus diambil sekarang karena ada expired date. Alah, alasannya gak masuk akal banget, lalu saya sok-sokan pinter (padahal gatau apa”) dan bilang “lho besok kan masih bisa, jugaan mandiri ecash, jadi besok tinggal kea tm aja ambil uangnya” tapi si penipu itu masih tetep ngotot harus diambil sekarang di atm. Dan dia terus nelpon-nelpon saya tetapi saya biarkan. Dia juga mengirim cara penerimaan data melalui mandiri transfer. Sampai besok paginya saya lihat foto profil dari akun itu hilang dan menyisakan spam chat juga riwayat pangilan baik whatsapp dan operator.
Jadi kesimpulannya sampai sekarang pun, lapak saya belum juga terjual karena diphpin oleh penipu.. huhu sedih. Tapi baiknya saya menjadi lebih tahu tentang modus penipuan di olx dan menjadi lebih waspada ketika jualan online.
Screenshotnya:
Ada saran nih yang penting buat kalian yang baru jualan di online byar gak kena tipu-tipu.
- Waspada pada setiap pembeli, dan jangan langsung percaya.
- Waspada jika pembeli berada di luar daerah kamu dan jaraknya jauh.
- Jangan sekali-sekali mau pergi kea tm manapun, dan memasukkan kartu kredit dengan panduan orang yang tidak dikenal.
- Melek informasi. Selalu update perkembangan metode pembayaran dan juga cari tahu modus-modus penipuan yang banyak terjadi agar kamu terhindar dari penipuan.
- Jangan mudah tergoda, terutama menang undian, terlebih lagi jika anda merasa tidak pernah mengikuti itu.
- Jangan ladeni percakapan voicecall dengan orang yang tidak dikenal.
Segitu dulu curhatan saya, semoga pengalaman saya bisa bermanfaat bagi kamu agar lebih waspada saat jualan lapak online.